PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK ANTARA SISWA BERASRAMA DENGAN NON ASRAMA KELAS V MI AL-UMM KARAWANG

Authors

  • Muhammad Alwi Ismail STIT Rakeyan Santang
  • Asep Supriatna STIT Rakeyan Santang
  • Alfyan Syach STIT Rakeyan Santang

Keywords:

Hasil Belajar, Siswa Asrama, Siswa Non-Asrama, Aqidah Akhlak

Abstract

Pendidikan yang berkualitas bergantung pada berbagai faktor, termasuk lingkungan belajar yang mempengaruhi hasil akademik siswa. Perbedaan signifikan dalam hasil belajar aqidah akhlak antara siswa berasrama dan non-asrama di MI Al-Umm Karawang menunjukkan bagaimana lingkungan tempat tinggal mempengaruhi prestasi akademik, dengan asrama menawarkan pengawasan dan dukungan lebih konsisten dibandingkan dengan tantangan yang dihadapi siswa non-asrama. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Aqidah Akhlak antara siswa yang tinggal di asrama dan siswa yang tidak tinggal di asrama di MI Al-Umm Karawang. Motode Penelitian yang digunakan aalah kuantitatif dengan melibatkan 22 siswa kelas V yang terbagi menjadi dua kelompok: 11 siswa berasrama dan 11 siswa non-asrama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa berasrama memiliki tingkat ketuntasan belajar yang lebih tinggi dibandingkan siswa non-asrama. Dari 11 siswa berasrama, hanya 3 siswa yang tidak memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 75, sedangkan 8 siswa lainnya berhasil mencapai KKM. Sebaliknya, 5 dari 11 siswa non-asrama belum mencapai KKM, dan hanya 6 siswa yang berhasil memenuhi standar tersebut. Rata-rata nilai siswa berasrama adalah 80, sedangkan rata-rata nilai siswa non-asrama adalah 75. Analisis statistik menggunakan uji t menunjukkan nilai thitung sebesar 3,75, yang lebih besar dari ttabel 1,71 pada taraf signifikansi α = 0,05, mengindikasikan perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Temuan ini menunjukkan bahwa lingkungan asrama berkontribusi positif terhadap hasil belajar siswa.

References

Arif Muadzin, A. M. (2021). Konsepsi Peran Guru Sebagai Fasilitator dan Motivator Dalam Proses Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 171–186. https://doi.org/10.37286/ojs.v7i2.102

Arif, W. A. (2023). Kontektualisasi Visi Pendidikan Al-Qur ’ an Dalam Lembaga Pendidikan Kontemporer Arif. 1(3).

Arifin, B. (2024). Integrasi Penguatan Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Berbasis Literasi Digital Pada Peserta Didik Sekolah Dasar. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 13547–13555.

Arifudin, O. (2020). Analisis Budaya Organisasi Dan Komitmen Organisasi Karyawan Bank Swasta Nasional Di Kota Bandung. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi), 4(2), 73–87.

Arifudin, O. (2024). Research Trends Education Management In Indonesia. Journal of Education Global, 1(2), 165–173.

Budiningsih. (2008). Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta.

Djaali. (2013). Psikologi Pendidikan. Bumi Aksara.

Ermansyah, R., Mus, S., Administrasi Pendidikan, J., & Ilmu Pendidikan, F. (2022). TADBIR: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Pengelolaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Pada SMA Negeri 2 Sinjai Di Kabupaten Sinjai. 10(02), 160–173.

Hanafiah, H. (2022). Implementation Of Character Strengthening In Boarding School Students. International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL), 1(2), 49–54. https://doi.org/https://doi.org/10.47353/ijedl.v1i2

Indrawan, I., & Alim, N. (2022). Implementasi Pembelajaran Akidah Akhlak. Edudeena : Journal of Islamic Religious Education, 6(2), 117–128. https://doi.org/10.30762/ed.v6i2.639

Jannah, M. (2020). Peran Pembelajaran Aqidah Akhlak Untuk Menanamkan Nilai Pendidikan Karakter Siswa. Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 4(2), 237. https://doi.org/10.35931/am.v4i2.326

Jariah, A., & Ismail. (2023). Peran Nilai Pribadi Dalam Pembelajaran Dan Prestasi Siswa: Membangun Fondasi Sukses Pendidikan. Jurnal Pendidikan Multidisipliner, 6(12), 228–237.

Kamila, A. (2023). Pentingnya Pendidikan Agama Islam Dan Pendidikan Moral Dalam Membina Karakter Anak Sekolah Dasar. Al-Furqan : Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya, 4(1), 88–100.

Kartika, I. (2020). Peran Guru Dalam Proses Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Al-Amar, 1(1), 31–39.

Kartika, I. (2021). Upaya Mewujudkan Karakter Peserta Didik Pada Pembudayaan Kehidupan Beragama (Religious Culture) Di Sekolah. Jurnal Al-Amar, 2(2), 221–232.

Kartika, I. (2023). Upaya Guru Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Dasar. Jurnal Al-Amar, 4(2), 147–160.

Kartika, I. (2024). Strategi Guru Pendidikan Agama Islam (Pai) Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Di Sekolah Dasar. Jurnal Al-Amar, 5(2), 171–187.

Lahiya, A. (2025). Education Administration Reform: A Case Study On The Implementation Of The Merdeka Curriculum. INJOSEDU: International Journal of Social and Education, 2(2), 29–37.

Mahmudah, U., Chirnawati, S., Mustakim, Z., Salsabila, M. R. H., & Zakiyah, N. (2022). the Contribution of Moral Theology (Akidah Akhlak) Education in Ascertaining Student’S Personality. JURNAL PAI: Jurnal Kajian Pendidikan Agama Islam, 1(1), 1–11. https://doi.org/10.33507/.v1i2.298

Muaz, M., & Ruswandi, U. (2022). Moderasi Beragama dalam Pendidikan Islam. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(8), 3194–3203. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i8.820

Muhammad Agiel Dwi Putra, Ajat Rukajat, K. R. (2022). Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Proses Pembelajaran Akidah Akhlak Di SMP NEGERI 1 Karawang Timur. ISLAMIKA: Jurnal Keislaman dan Ilmu Pendidikan, 4, 476–490.

Paturochman, I. R. (2024). Pluralism And Multiculturalizm Education. International Journal Of Society Reviews, 2(3), 564–573.

Purnamasari, I., Rahmawati, Noviani, D., & Hilmin. (2023). Pendidikan Islam Transformatif. Ihsanika: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 01(4), 1–22.

Puspitasari, S. (2019). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Think Pair Share. Jurnal Global Edukasi, 3(1), 55–60.

Riyanto. (2012). Paradigma Baru Pembelajaran (Sebagai Referensi bagi Pendidikan dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas). Kencana Prenada Media Group.

Rohimah, R. B. (2024). Madrasah’s Contribution To The Empowerment Of The Village Community In Indonesia. International Journal of Teaching and Learning, 2(4), 1088–1101.

Sari et al. (2014). Penerapan Pendekatan Behavioral Dengan Menggunakan Teknik Self-Management Untuk Meningkatkan Perilaku Disiplin Datang Tepat Waktu Ke Sekolah (Single Subject Research 1 Siswa Kelas X di SMK Negeri 30 Jakarta). Insight: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 3(1), 53–57.

Sudjana, N. (2013). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2023). Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, R & D dan Penelitian Tindakan). Alfabeta.

Suharsimi, A. (2006). Prosedur Penlitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.

Suprijono. (2010). Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAIKEM. Pustaka Pelajar.

Susanti, Y., Guntur, M., Jaya, R., Rais, R., Alfiyanto, A., & Hidayati, F. (2022). Pengorganisasian Kelas dalam Pembelajaran Daring Masa Pandemi di MI. At-Tafkir, 15(1), 82–97. https://doi.org/10.32505/at.v15i1.4352

Ulimaz, A. (2024). Analisis Dampak Kolaborasi Pemanfaatan Artificial Intelligences (AI) Dan Kecerdasan Manusia Terhadap Dunia Pendidikan Di Indonesia. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 9312–9319.

Downloads

Published

2025-02-27

Issue

Section

Artikel

How to Cite

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK ANTARA SISWA BERASRAMA DENGAN NON ASRAMA KELAS V MI AL-UMM KARAWANG. (2025). Jurnal Primary Edu, 3(1), 124-137. http://jurnal.rakeyansantang.ac.id/primary/article/view/390

Most read articles by the same author(s)