IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK MENINGKATKAN INTEGRITAS PESERTA DIDIK
Keywords:
Nilai Pendidikan Karakter, Kegiatan Ekstrakurikuler, Pendidikan Agama IslamAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya perilaku negatif di kalangan peserta didik sehingga proses pengembangan karakter tidak bisa dibentuk melalui proses belajar mengajar pada jam pelajaran semata. Upaya pendidikan agama Islam dalam mengembangkan karakter melalui pembinaan keagamaan atau kegiatan ekstrakurikuler PAI diharapkan dapat memberantas sifat-sifat negatif tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam Untuk Meningkatkan Integritas Peserta Didik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tujuan implementasi nilai-nilai pendidikan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam yaitu untuk membina kepribadian peserta didik agar berakhlak karimah dan mampu mengaktualisasikan diri di lingkungan sekolah dan masyarakat berbekal pengetahuan keagamaannya.
Downloads
References
Baker, A., & Beech, A. (2021). Dampak terapi yang berfokus pada trauma pada korban kekerasan seksual.
Smith, RE, & Johnson, L. (2021). Terapi kognitif-perilaku dalam penyembuhan trauma: Studi kasus pada korban pelecehan seksual.
Hofmann, SG, Asnaani, A., Vonk, IJ, Sawyer, AT, & Fang, A. (2021). "Kemanjuran Terapi Perilaku Kognitif: Tinjauan Meta-analisis." Terapi Kognitif dan Penelitian, 45 (3), 283-300.
https://kekerasan.kemenpppa.go.id/ringkasan (2024).
https://komnasperempuan.go.id/catatan-tahunan (2023).
Maziah Ulfah 2024. “Analisis dampak Korban Kekerasan Seksual pada Anak: Systematic
Literatur Review”.
Aulia, R., & Handayani, L. (2021). Dukungan sosial dan pemulihan psikologis korban kekerasan seksual: Studi literatur. Jurnal Psikologi, 15(2), 134-145.
Agaid, N. 2019. “Penyerangan Seksual Terhadap Anak atau Perlakuan Salah Secara Seksual Terhadap Anak” dalam Training Workshop on Protective Behavior Against Child Sexual Abuse Among Street and Sexually Exploited Children, Jakarta, ICWF-Childhope Asia Philippines, 3-7 Maret 2019 Jakarta.
Megatari, M., et al. (2020). Efektivitas terapi trauma berfokus pada pemulihan korban kekerasan seksual. Jurnal Ilmu Psikologi, 13(1), 95-105.
Siregar, R. (2022). Pendekatan terapi perilaku kognitif dalam penyembuhan trauma pada korban pemerkosaan. Jurnal Psikologi, 14(3), 182-194.
Wijaya, D. (2023). Pengaruh terapi mindfulness dan yoga terhadap kesejahteraan emosional korban kekerasan seksual . Jurnal Psikologi Terapan, 17(1), 101-110.
Smith, RE, & Johnson, L. (2021). Terapi kognitif-perilaku dalam penyembuhan trauma: Studi kasus pada korban pelecehan seksual.
Ekandari, Mustaqfirin, dan Faturochman,”Perkosaan dan Dampak Penyembuhannya”. Jurnal Psikologi, No. 1. (2001). hlm 6-12.
Bhomick K, Chaliha R. (2011) “A Descriptive One year study on the alleged Male & Female Victims and Accused of Sex crime”. Volume 33. Nomer 3, Tahun 2011, hlm. 214-220.
Zahra, A. P., Agustia, D., Sujana, D. Y., Lestari, S. L., & Patimah, P. (2023). Komunikasi Terapeutik Pada Masalah Remaja Yang Mengalami Kekerasan Seksual: Komunikasi Terapeutik Pada Remaja Yang Mengalami Kekerasan Seksual. Jurnal Kesehatan Masa Depan, 2(3), 161–172
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Lilis Yuaningsih

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.











