PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DALAM MENINGKATKAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA PADA MATERI KERAGAMAN KENAMPAKAN DAN PEMBAGIAN WILAYAH WAKTU DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.57171/jt.v2i2.302Keywords:
Hasil Belajar, Cooperative Script, Pembelajaran IPSAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan penerapan metode Cooperative script siswa kelas V SD Negeri Tanahbaru II. Metode cooperative script merupakan salah satu dari beberapa metode yang ada di model pembelajaran kooperatif (Cooperative Learning). Metode ini dikemukakan oleh Danserau dan kawankawan pada tahun 1985. Pembelajaran Cooperative adalah kegiatan pembelajaran dengan cara berkelompok untuk bekerja sama saling membantu mengkonstruksi konsep, menyelesaikan persoalan atau inkuiri (Suyatno, 2009 : 51). Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran cooperative script memiliki dampak positif dalam meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di Kelas V SD Negeri Tanahbaru II yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa pada setiap siklusnya. Penerapan metode Cooperative Script membuat siswa lebih aktif, mempertanggungjawabkan tugas serta menyampaikan gagasan berita/cerita mengenai materi pelajaran IPS yang diajarkan guru secara individu maupun kelompok.
References
Arifudin, O. (2021). Media Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini. Bandung : Widina Bhakti Persada.
As’as, Ikhlaslah. (2016). Skripsi upaya meningkatkan keterampilan Karangan deskripsi dengan menggunakan permainan Puzzle dalam Pelajaran Bahasa Indonesia. Universitas Indonesia : Tidak Diterbitkan.
Asrori, Muhamad. (2007). Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Bandung : CV Wacana Prima.
Catarina. (2004). Psikologi Belajar. Semarang : UPT UNNES.
Deka ,Warman. (2013). Skripsi penerapan pendekatan contektual Teaching and Learning (CTL) pada materi pembelajaran Matematika Bangun Ruang Untuk Meningkatkan HasilBelajar Siswa. Unipersitas pendidikan Indonesia : Tidak Diterbitkan.
Istarani. (2015). Model Pembelajaran inovative. Medan : Media Persada.
Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata Pelajaran Ilmu Sosial Sekolah Dasar. (2001). Jakarta: Puskur Balitbang Depdiknas.
Mahisa, Alit. (2002). Pembelajaran Kooperative Script Apa dan Bagaimana. Cirebon: SD Bungko Lor.
Moleong, Lexy j. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Rosdakarya.
Nurhadijah, Ijah (2015). Makalah Model Pembelajaran Matematika. UPI : Tidak di terbitkan.
Nurhayanti, H. (2020). Hubungan Antara Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Pada Kelas IV MI Hidayatul Muta’alimin Kota Bekasi. Jurnal Tahsinia, 1(2), 108–116.
Rahayu, Y. N. (2020). Program Linier (Teori Dan Aplikasi). Bandung : Widina Bhakti Persada.
Riyanto, Yatim. (2009). Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta : Kencana Media Grup.
Sutrisno, Hadi. (2007). Statistik. Yogyakarta : Andi
Siregar, Evelina dan Hartini Mara. (2014). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor : Ghalia Indonesia.
Slameto. (2016). Belajar danFfaktor-Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Soemantri, N. (2011). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung : PT Rosdakarya.
Suparjono, Agus. (2009). Cooperative Learning (Teori dan Aplikasi Paikem). Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Ulfah, U. (2019). Peran Konselor Dalam Mengembangkan Potensi Peserta Didik. Jurnal Tahsinia, 1(1), 92–100.
Yudhistira, Ardana. (2017). Prinsip-Prinsip Belajar. Lampung : Pandawa Pustaka.
Zainal, Aqib. (2009). Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Bandung : Yrama Widya.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Asep Supriatna, Nasem, Ali Aenul Quthbi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.